Keranda Cinta

Main Posts Background Image

Main Posts Background Image

Selasa, 13 Desember 2011

Keranda Cinta

Aku diluluh cinta
Yang setapak demi setapak menumbuhkan luka
Di segunung rindu
Ada rimbun yang dihujani duka
Di sabda yang keluh dan kesah
Aku melenggang menaiki hasrat yang kian menanjak
Tak ada fatwa yang mampu dipatuhi
Hanya deras mengikuti aliranmu
Tanpa muara di tepi nan suci
Sementara,
Ada degup yang berdetak-detak
Saat mengecup gamang di kening malam
Wangi mawar mulai memudar
Disuntuki merah tanpa rekah
Mendekap senyap dalam tirakat
Mengejar cahaya surgawi
Dengan awan mimpi yang tetap disini

3 komentar

  1. Di perjalanan menujumu
    Diluluh cintamu
    Di sekedar inginmu..
    ( bait yang kupetik itu sebenarnya sudah mewakili )

    BalasHapus
  2. hehehe... Niku semacam taukid atau syarah, entahlah.. Cinta adalah rumit

    BalasHapus

Budayakan berkomentar  ヽ(^。^)ノ

Error 404

The page you were looking for, could not be found. You may have typed the address incorrectly or you may have used an outdated link.

Go to Homepage